b_atas.jpg (47700 bytes)
Islam is rahmatan lil aalamiin

Jihad sabiluna wa al mautu fii sabiilillaah asma' amanina

PKPU Tte, April 22, 2000

75 000 MASYARAKAT TERNATE DAN TIDORE RAMAIKAN TABLIGH AKBAR

Jum'at sore hari ( 21/04) seperti biasa pasar ramai sekali. Bahkan hingga

menjelang maghrib masih tampak orang baku tawar barang sayuran. Mereka

adalah menyiapkan karena keesokan harinya ada acara tabligh akbar di

Lapangan Besar Ngaralamo. Sesuai himbauan dari Posko Jihad Al Ishlah yang

dibacakan serentak selepas Sholat Jum'at bahwa besok hari (hari ini) segala

aktivitas mohon diberhentikan sampai dengan acara tabligh akbar selesai.

Sehingga mereka memilih untuk berbelanja banyak persiapan hari sabtu ;

karena pasar tutup. Tak ada orang berjualan lagi.

Betul, ternyata himbauan dari Al Ishlah sangat manjur. Tak ada satupun toko

cina yang buka. Jalan-jalan utama menuju lapangan besar Ngaralamo penuh

dengan orang-orang berpakaian putih (simbol mujahidin). Mereka berdatangan

dari Tidore, Kecamatan Pulau Ternate sebagian, ada juga yang dari makian.

Namun sebagian besar adalah pengungsi yang tergabung dengan pasukan jihad.

Untuk peserta yang dari kota ternate berkumpul dahulu di Masjid Al Fajri

(Toboko) posko utama. Baru kemudian berjalan menuju lapangan. Sedangkan

dari Tidore berkumpul di Masjid Nurul bahar (Tomolow) kemudian pergi ke

Ternate dengan kendaraan laut fiberglass.

Sekitar jam 10.00 Wit panglima jihad Abu Bakar Wahid datang memasuki arena

tabligh akbar disambut dengan pekikan takbir dan irama tahlil. Massa

langsung berdatangan dari berbagai arah. Kurang lebih 75.000 massa yang

kebanyakan laki-laki hadir dibawah sengatan matahari. Mereka dengan khusyu

mengikuti acara tersebut. Tabligh akbar yang mengambil tema : Upaya

mematahkan kristenisasi di Maluku Utara sedianya dengan tiga penceramah.

Namun karena Ustadz Gani Kasuba, Lc berhalangan hadir maka Ustadz Drs Arbi

Samad menggantikan posisi nya sebagai pembicara pertama. Kita harus

melanjutkan cita-cita Sultan Nuku dan Banau yang belum selesai.

Cita-citanya yaitu menjadikan daerah ini menjadi masyarakat yang islami.

Bila ada upaya untuk mengadu domba umat Islam, maka kita harus waspada.

Marilah kita harus pupuk lagi iman kita yang telah lama kena penyakit al

wahn yaitu cinta dunia dan takut mati, kata ustdaz yang beberapa kali

memimpin peperangan itu.

Tampil sebagai pembicara berikutnya adalah Panglima Jihad H Abubakar Wahid

yang dilanjutkan dengan melantik laskar amar ma'ruf nahi munkar yang selalu

siap operasi anti kemaksiatan. Panglima sesekali menanyakan kepada

anggotanya tentang kesiapannya masuk Tobelo. Semua yang hadir menyahut

dengan koor si...aaaaaap. Halmahera bukan hanya milik orang kristen

sebagai mana pernah diklaim oleh Benny Doro, lanjut Ustadz panglima.

Sopir Angkot pimpin Sidang.

Setelah selesai tabligh akbar yang diprakarsai oleh pengurus (Front Pembela

Islam) FPI Maluku Utara pukul 12.00 wit, massa dan pengurus FPI pawai

menuju Gedung DPRD II Maluku Utara untuk menyampaikan orasi. Namun karena

kedatangannya semula tidak boleh masuk halaman gedung, massa mulai panas.

Sempat terjadi ketegangan waktu massa memaksa masuk. Aparat yang

ditempatkan sekitar 20 orang di halaman gedung DPRD sudah menyiapkan kokang

senjata. Akhirnya meredah setelah tahlil laa ilaaha ilallah bergema.

Mulailah orasi dimulai dihadapan para anggota dewan minus fraksi golkar. Di

dalam orasinya Syahril Hamid membacakan pernyataan sikap FPI yang tertuang

dalam Nomor : 07/FPI-MU/IV/2000 yang ditanda tangani oleh Ketua FPI Drs.

Syahril Hamid, Sekretaris FPI Abd. Gani Usman, SH dan Panglima Jihad H

Abubakar Wahid. Diantara isi pernyataan sikap itu antara lain :

1. Izin pemasok/penjual miras dan tempat hiburan segera dicabut.

2. Mendesak segera pemulangan pengungsi muslim dan rehabilitasi,

rekontruksi wilayah pemulangan.

3. Segera mempercepat proses hukum Mudaffar Syah atas kasus pengrusakan

kantor Pemda dan pembakaran serta pembantaian warga muslim di tiga

kelurahan (Kp. Pisang, Maliaro dan Tanah Tinggi)

4. Menolak rekonsiliasi sebelum hah-hak umat Islam dikembalikan.

Pernyataan sikap itu langsung dijawab oleh Abd. Rahim Fabanyo, SE wakil

ketua dewan yang intinya mendukung sikap FPI itu. Seperti Mudaffar Syah

yang telah dipecat dari ketua DPRD, dan lain-lain.

Sementara dilantai bawah sedang berorasi, ada massa yang naik ke lantai

melalui tangga depan. Karena merasa tidak puas ketika masuk halaman tadi,

massa melampiaskan ketidakpuasan dengan memecah kaca depan. Massapun

berhamburan masuk ruang sidang. Si Mahmud yang sehari-hari membawa angkot

kali ini bisa duduk di rumah rakyat itu. Bahkan sempat membuka sidang

dengan memukul palunya. Assalamu'alaikum sidang dimulai, thok, thok bunyi

palu. Peserta sidang yang terdiri massa pasukan jihad yang rata-rata

sekolah SMTA tertawa-terbahak.

Di sudut lain anggota dewan melihat kejadian itu tersenyum.***

 

Laporan Perkembangan

Tragedi Ramadhan Berdarah Halmahera

Oleh :Tim Investigasi Pos Keadilan Peduli Umat Ternate

Telp. (0921) 24422, keadilan@ternate.wasantara.net.id

 

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokaatuh

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokaatuh

(DI-24/04/00)

Source : Pos Keadilan Peduli Ummat

1