Akhirnya
LT V di Cibubur
Salam Pramuka
Krisis yang terjadi saat ini bisa merubah segalanya.
Jika semula hanya proyek pemerintah yang dijadwal ulang atau ditunda, kini
hal itu sudah merambat ke Gerakan Pramuka. Sesuatu yang sangat menyedihkan.
Rencana Kwartir Nasional untuk menggelar Lomba
Tingkat (LT) V di Jatinangor terpaksa dirubah. Semula, karena berbagai
situasi yang tidak memungkinkan, LT V tersebut ditunda hingga batas waktu
yang tidak ditentukan. Tapi, karena kebutuhan yang sangat mendesak, LT
V akhirnya digelar di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.
Krisis saat ini juga telah merubah segalanya.
Jika sebelumnya LT V dibuka oleh Presiden, kini acara besar tersebut hanya
dibuka oleh Menko Kesra dan Taskin. Mudah-mudahan saja maknanya tidak berkurang.
Bahkan diharapkan hasilnya bisa lebih bagus dari yang dulu-dulu.
Krisis memang menyusahkan. Karena krisis ini
pula Saka Wanabakti sulit memberi kepastian untuk menyelenggarakan Pertiwana
di Taman Nasional Bali Barat. Masalahnya, biaya untuk kegiatan tersebut
sangat tinggi. Di lain pihak masyarakat sedang sibuk memikirkan masalah
sembako.
Berbagai peristiwa lainnya juga mengkhawatirkan
Kwartir Nasional. Masalahnya, Pramuka Tertinggi yang selama ini menjadi
sumber dana utama untuk berbagai kegiatan telah turun dari jabatan sebagai
Presiden Republik Indonesia. Semoga saja peristiwa ini tidak melebar
kemana-mana.
Walau berbagai peristiwa besar terjadi di tanah
air, rencana untuk menyelenggarakan Musyawarah Nasional di Pontianak tetap
dijalankan. Sesuai kesepakatan bersama, ini harus dilaksanakan. Tapi kita
belum tahu, bagaimana perkembangan terakhir. Apa yang akan terjadi.
Mudah-mudahan acara tersebut dapat berjalan sesuai dengan rencana.
|