SUARA REDAKSI 
 
Menyambut EBTA dan 
Ulangan Umum 

Tanpa terasa tahun ajaran 1997/1998 hampir berakhir. Kesibukan terjadi dimana-mana. Ulangan umum dan EBTA mulai berlangsung. Semua murid harap-harap cemas menantikan hasil akhir; lulus, naik kelas, atau tidak. Kita sebagai pembina  tentunya harus memperhatikan mereka sebagai peserta didik. Sebab, dalam saat-saat seperti ini mereka membutuhkan teman untuk memecahkan berbagai persoalan. Baik cara belajar maupun pilihan sekolah jika telah lulus nanti. Jangan lupa, pada setiap kesempatan kita harus selalu berpesan; jangan sekali-kali meninggalkan pramuka!  
Setelah ulangan umum dan EBTA berarti ada liburan panjang. Liburan ini harus benar-benar kita manfaatkan. Dalam kondisi ekonomi seperti saat ini, sebaiknya waktu liburan tidak digunakan untuk bepergian ke luar kota. Kalau mengadakan kegiatan tidak perlu jauh-jauh. Mudah-mudahan di sekitar tempat tinggal Kakak masih ada lapangan untuk latihan.  
Rekan pembina, ternyata hingga bulan Mei ini kami masih terbit dengan 40 halaman. Agaknya harga kertas belum juga stabil. Kami masih menunggu situasi membaik. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama lagi, kami bisa terbit 68 halaman seperti sedia kala.  
Sebentar lagi masa bakti Kwartir Nasional 1993-1998 juga akan berakhir. Untuk itu kami menampilkan beberapa bagian dari Sapta Karsa Utama. Sebenarnya kami ingin mengdakan evaluasi yang lebih luas, tapi karena halaman terbatas, maka hal itu kami tunda dulu. Namun demikian kami masih sempat menampilkan Kak Hardijono, salah seorang konseptor Sapta Karsa Utama. 
Untuk lebih jelas mengenai edisi kali ini, Kakak dapat membuka halaman berikut. Sampai jumpa bulan depan.

 
klik di sini
DAFTAR ISI
  1